Klik Sulut - Berita Terkini Sulawesi

Foto : Irianto Mokoginta/ Kepala Kesbangpol

KLIKSULUT, KOTAMOBAGU—Masyarakat diminta untuk bijak menggunakan media sosial (medsos). Hal ini disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Irianto Mokoginta, disela sosialisasi membangun kebersamaan dalam bingkai kebhinekaan, di Lembah Bening, Rabu (11/12).

Menurutnya, masyarakat sebagai pengguna media sosial harus pintar menyaring informasi yang berseliweran di media sosial. Lanjut dikatakan, tidak semua informasi yang beredar itu benar dan bisa dipertanggungjawabkan. “Harus lebih bijak lagi. Tiap informasi yang didapat dari media sosial harus dicek dulu kebenarannya. Saring dulu sebelum di­-sharing,” katanya.

Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang berpotensi memicu perpecahan. “Jangan mudah terprovokasi dengan isu di media sosial. Kita harus bisa menahan diri,” imbaunya.

Disisi lain, ia menekankan agar masyarakat tetap dan selalu menjaga persatuan dan kesatuan, serta menyatukan pemahaman tentang bhineka tunggal ika. “Isu yang santer saat ini adalah soal radikalisme. Ini harus kita tangkal bersama. Beri pemahaman kepada masyarakat di sekitar kita untuk tidak terpengaruh dengan hal-hal yang berbau radikalisme. Jika harus jaga persatuan, kesatuan dan kebersamaan kita,” tambahnya. (*)